07/04/11

Dalam Wawancara, Nazi Menyesal Tidak Membunuh Semua Orang Yahudi


 

Salah satu tokoh Nazi Jerman, Adolf Eichmann, mengakui telah melakukan kesalahan lantaran tidak membunuh semua orang Yahudi selama Perang Dunia Kedua.

“Kami tidak melakukan tugas kami secara tepat. Kami sebenarnya bisa membunuh lebih banyak (orang Yahudi),” kata Eichmann dalam wawancara khusus dengan seorang reporter bernama Willem Sassen. Wawancara itu berlangsung pada 1950-an ketika Eichman kabur ke Argentina untuk menghindari pengadilan internasional.

Wawancara itu berlangsung rutin di kediaman Sassen. Sassen tidak sendirian, ia juga didampingi rekannya, Eberhard Fritsch. Keduanya diyakini memiliki kaitan dengan Nazi yang dipimpin Adolf Hitler.

Eichmann menegaskan ia tidak sekadar bertanggung jawab soal pengangkutan warga Yahudi ke kamp-kamp pembantaian. Ia juga pengambil keputusan. Eichmann akhirnya dihukum gatung di Israel pada 1962 dengan dakwaan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Pembantaian bangsa Yahudi selama Perang Dunia II itu dikenal dengan sebutan Holocaust. Diperkirakan sekitar 6 juta warga keturunan Yahudi di Eropa terbunuh oleh tentara Nazi Jerman.

Pengakuan itu tersimpan dalam rekaman yang dilansir majalah Der Spiegel dari Jerman. Rekaman itu bagian dari 4.500 dokumen rahasia soal Eichmann yang dibuka dinas intelijen negara itu (tempointeraktif.co.id)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Copyright © ANEKA IMFO.COM Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger